Jika ingin menjadi pemimpin
besar. Menulislah seperti wartawan dan Bicaralah seperti orator."
H.O.S
Tjokroaminoto
Perkataan dari seorang guru yang sangat menginspirasi
inilah yang kemudian membius murid-muridnya hingga membuat Soekarno setiap
malam berteriak belajar pidato hingga membuat kawan-kawannya terbangun dan
tertawa menyaksikannya.
Adalah
seorang H.O.S Tjokroaminoto yang sanggup demikian. Perkataannya mengakar dan
menumbuhkan benih-benih semangat kebangsaan pada masanya. Di tengah gerakan
politik etis Belanda yang relatif stag.
Rasanya
tak berlebihan jika predikat 'Guru Bangsa' disandangnya, mengingat dari beliau
banyak menetaskan tokoh-tokoh bangsa yang turut mewarnai sejarah bangsa
Indonesia.
"Era
pasca pemilu 2014", menurut Garin Nugroho sang sutradara kawakan,"
telah menciptakan antusiasme warga terhadap isu kebangsaan." Momentum
bagus ini dimanfaatkan untuk menggagas sebuah film untuk memperkenalkan sosok
'Guru Bangsa', yang diharapkan dapat menjadi solusi kehausan masyarakat akan
asal-usul pergerakan bangsa sekaligus menjadi media pembelajaran politik yang
baik dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kondisi Indonesia yang
sejatinya multikultur.
Nah,
siapkah untuk masuk ke dalam proses pembelajaran ini? Yang tidak
tanggung-tanggung langsung dari sumber yang merupakan 'Guru Bangsa',- H.O.S
Tjokroaminoto. Prepare yourself.
"Setinggi-tingginya
ilmu, semurni-murninya Tauhid, sepintar-pintarnya siasat"
H.O.S
Tjokroaminoto




Siap !!
ReplyDeleteSiplah (y)
DeleteSudah saatnya kita belajar untuk lebih mengenal guru besar bangsa ini. :)
ReplyDeleteBetul sekali. Dan media pembelajaran sekarang ini sangat beragam. Film salah satunya (y)
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete